Cara Membuat Rumah Menjadi Nyaman

Cara Membuat Rumah Menjadi Nyaman - Semua orang selalu mendambakan rumah yang nyaman, rumah bisa menjadi tempat pelabuhan jiwa-jiwa yang teduh, rumah harus menjadi tempat teduh buat keluarga, sehingga anggota keluarga menjadi betah dengan semua keadaan rumah. Bisa dibayangkan, suami dalam keadaan senang berada dirumah, isteri juga senang dan anak-anak juga betah untuk berada dalam keluarga.
Cara Membuat Rumah Menjadi Nyaman
Rumah, terutama rumah mungil memang menarik untuk dilirik dan di pelajari lebih jauh, mulai segi desain sampai pengorganisasian ruangnya. Namun, hal tak kalah penting disimak justeru kecerdasan dan kepintaran penghuni rumah untuk membuat rumah kecilnya selalu tampil nyaman.

Banyak kiat untuk membuat rumah mungil tetap menarik. Berikut blog icaraku memberikan 10 cara yang bisa Anda terapkan secara mudah yaitu: Cara Membuat Rumah Menjadi Nyaman:

Cara Membuat Rumah Menjadi Nyaman

  1. Dapur. Perbanyak tempat penyimpanan di area dapur. Karena meski ruangan mungil, tidak berarti peralatan memasak boleh berantakan. Keberadaan kabinet di bagian atas dan bawah berguna untuk menyimpan segala peralatan masak dan makanan agar tidak berserakan.
  2. Kamar Anak. Di kamar anak, Anda bisa melapisi lemari pakaian anak dengan cermin. Selain memperluas tampilan visual di kamar, cermin bisa dioptimalkan untuk kegiatan berhias anak pada pagi hari sebelum memulai aktivitas.
  3. Kamar Tidur. Di kamar tidur, pilih pola minimalis agar tidak menyesakkan ruang. Biarkan dinding polos tanpa dekorasi dan gunakan sprei berpola sederhana. Pilih lampu berbentuk simpel, namun tidak membosankan. Untuk kamar berplafon rendah, gunakan warna putih pada dinding dan plafonnya demi kesan lega pada ruangan.
  4. Tangga. Untuk tangga, buatlah secara ringan dengan kesan melayang, jauhi kesan masif dan berat. Railing di sisi luar tangga sebaiknya ditiadakan, tetapi tempatkan di sisi dalam. Namun, bila rumah dihuni oleh anak kecil, beri perhatian ekstra pada keselamatannya.
  5. Ruang Kerja/Belajar. Sebagai alternatif penggunaan furnitur, kegiatan belajar dan membaca dapat dinikmati dengan konsep lesehan. Siapkan karpet atau tikar dilengkapi bantal-bantal empuk atau bean bag agar semakin nyaman.
  6. Lemari. Pakailah furnitur built in untuk menyiasati ruang mungil. Desain lemari bisa menyerupai dinding, dirancang sederhana namun berhasil memberi efek perluasan ruang.
  7. Pantry. Bagi rumah dengan keluarga kecil, keberadaan pantry sebagai pengganti dapur bisa di efektifkan dengan menambah meja makan. Dapur kecil bertambah fungsinya sebagai ruang makan.
  8. Ruang Tamu. Di ruang tamu, pilihlah sofa yang tidak hanya dirancang sekedar tempat untuk duduk. Pilihlah model sofa multifungsi, misalnya dengan dilengkapi laci penyimpanan di bagian bawahnya.
  9. Tirai. Jika belum bisa beralih dari jenis tirai konvensional, Anda bisa memilih warna tirai dan dinding senada demi menciptakan kesan ruang nan lapang. Sebagai pengganti tirai, Anda bisa memilih vertikal, horisontal atau roller blind.
  10. Pintu Geser. Pakailah pintu geser sebagai solusi menghemat ruang. Pintu geser bisa dilengkapi cermin yang sangat membantu menciptakan kesan lebih luas pada area sempit.